Jakarta – Serial dokumenter Korea Selatan terbaru berjudul In The Name of God: A Holy Betrayal kini tengah ramai diperbincangan masyarakat. Serial dokumenter ini diangkat berdasarkan kisah nyata dari empat sekte di Korea Selatan yang masih berjalan hingga saat ini.
Serial dokumenter Netflix ini tayang dalam delapan episode, yang baru dirilis pada tanggal 3 Maret 2023 lalu. Serial besutan MBC ini akan bercerita tentang pengakuan para korban dari empat sekte menyimpang di Korea Selatan. In The Name of God: A Holy Betrayal kini sudah dapat disaksikan di Netflix.
Serial In The Name of God: A Holy Betrayal bercerita tentang empat sekte menyimpang di Korea Selatan, yang masih berjalan hingga saat ini. Masing-masing sekte tersebut dipimpin oleh seorang pempimpin yang terkenal sadis dan berperilaku menyimpang.
Dua dari empat pemimpin tersebut bahkan hingga kini masih berkeliaran dan memiliki pengikut. Empat pemimpin tersebut adalah Jeong Myeong Seok, Park Soon Ja, Lee Jae, dan Kim Ki Soon.
Jeong Myeong Seok kini tengah menghadapi persidangan atas tindakan pelecehan seksual terhadap pengikutnya. Sebelumnya ia juga pernah ditangkap selama 10 tahun dan bebas di tahun 2018 karena kasus kekerasan seksual terhadap pengikutnya.
Salah satunya adalah seorang warga negara Inggris yang lahir di Hong Kong. Para pemimpin tersebut mengaku sebagai utusan Tuhan, kemudian membangun sekte mereka sendiri.
Mereka melakukan aksi jahatnya dengan berkedok agama untuk menipu banyak orang. Dalam serial ini akan ditayangkan kesaksian para korban atas hal-hal yang pernah dialami. Mereka berani mengangkat kasus ini, dengan harapan tidak ada korban selanjutnya.
Serial ini juga akan menampilkan cara para pemimpin tersebut menyebarkan ajaran menyimpangnya hingga memiliki banyak pengikut.
Penasaran dengan cerita selengkapnya?
Saksikan In The Name of God: A Holy Betrayal, di Netflix.
