JAKARTA – Sebanyak 19 panti di Jakarta menjadi klaster penyebaran Virus Corona dengan total 452 kasus positif (Covid-19) hingga 27 Desember 2020.
Berdasarkan data corona.jakarta.go.id, 19 klaster panti asuhan yang tersebar di sejumlah wilayah Jakarta itu, hingga 10 Januari, masih mempunyai 93 kasus aktif.
Panti-panti yang menjadi klaster penyebaran Covid di antaranya yakni Panti Asuhan Nurul Hasanah Pesanggrahan dengan 17 kasus, Panti Balita dengan 10 kasus, Panti Laras Grogol Petamburan dengan 11 kasus, Panti Laras Harapan Sentosa 3 dengan 15 kasus, dan Panti PSBL HS 2 dengan 138 kasus.
Kemudian, Panti PSBN RW Cahaya Batin 6 kasus, Panti PSTW Budi Mulia 2 Cilandak 23 kasus, Panti PSTW Margaguna Cilandak 36 kasus, Panti RPTC Kemensos 7 kasus, serta Panti Sosial BKW Kebon Jeruk 7 kasus.
Berikutnya, Panti Werdha dengan 15 kasus aktif, Panti Werdha Cipayung 79 kasus, Panti Werdha Cipayung 1 kasus aktif, Panti Werdha KDW dan PKC Ciracas 8 kasus, dan Panti Asuhan PSBL HS 2 dengan 60 kasus aktif.
Selanjutnya, Panti Asuhan PSBL HS Budi Murni 2 dengan 4 kasus aktif, Panti Asuhan PSTW BM 1 dengan 1 kasus aktif, Panti PSTW Budi Mulia 2 dengan 12 kasus aktif, dan Panti Asuhan Rumah Perlindungan Trauma Center TKI Cipayung 2 kasus.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan sampai saat ini klaster terbesar penyebaran Covid-19 di Jakarta adalah klaster keluarga yang menyumbang 566 klaster. Kemudian disusul klaster perkantoran sebanyak 312 klaster.
Penyebaran kasus Covid-19 di Jakarta juga belum menunjukan tanda-tanda menurun. Sampai dengan Minggu (24/1), jumlah kasus positif di Jakarta tercatat 249.815 kasus.
Dari jumlah tersebut sebanyak 221.567 dinyatakan sembuh, dan 4.024 meninggal dunia. Sedangkan, jumlah kasus aktif di Jakarta sampai dengan kemarin sebanyak 24.224 kasus.(*)