Dinas Koperasi dan UMKM Bangkalan Yakin Bisa Berdayakan Pesantren

BANGKALAN – Pondok Pesantren (Ponpes) memiliki potensi besar untuk dijadikan koperasi. Apalagi saat ini sudah ada program koperasi pondok pesantren.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Bangkalan Iskandar Ahadiyat, yang mengatakan bahwa Ponpes menjadi prioritas untuk pengembangan koperasi.

“Pondok pesantren sudah ada yang kami bina dan diusulkan mendapatkan bantuan dari Propinsi Jatim maupun Pemerintah Pusat,” katanya, Senin (1/12/2020).

Hal itu dimaksudkan, lanjut Yayat, koperasi-koperasi yang ada di pesantren bisa berkembang dengan baik.

Sebelumnya, Dinas Koperasi dan UMKM Bangkalan melakukaan pendataan terhadap sedikitnya 800 unit Koperasi. Hasilnya, terdata hanya 150 unit Koperasi yang aktif.

“Dulu ada sekitar 800 Koperasi. Namun kami data lagi dan tersisa 150 unit,” ungkap yayat.

Dia menjelaskan, dari jumlah 150 unit Koperasi terdata sejumlah 60 unit Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI).

“Sisanya kami data sebagai Koperasi pondok pesantren,” jelasnya.

Selain itu, Dinkop menargetkan peningkatan jumlah unit Koperasi baru di tahun mendatang.

“Koperasi baru atau Koperasi yang tidak aktif akan kami bangkitkan lagi,” pungkasnya.(*)

Related Articles

Tinggalkan Komentar

Stay Connected

0FansSuka
24PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles