Pemerintah : Pemulihan Ekonomi Sudah di Jalur yang Tepat

Jakarta – Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Bidang Perekonomian Iskandar Simorangkir mengklaim bahwa Pemerintah sudah berada di jalur yang tepat dalam kebijakan pemulihan ekonomi di tengah pandemi covid-19.

Menurutnya, pemerintah terus menjalankan kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk menjaga momentum perbaikan berbagai indikator. Meski pembatasan ketat kembali diterapkan, pemerintah berupaya meningkatkan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan.

“Pemerintah akan melakukan operasi yustisi yang tegas mulai minggu ini. Untuk menegakkan disiplin 3M ke masyarakat. Sehingga, kemungkinan yang terkena covid-19 menurun. Itu strategi efektif untuk memberikan sentimen positif pada pasar,” kata Iskandar, Senin (14/9/20).

Menurutnya, penerapan PSBB ini pemerintah sudah berada di jalir yanh tempat, selain itu ini merupakan momentum perbaikan bisnis agar tetap terkendali.

“Kebijakan pemerintah kan sudah di track yang benar. Saat ini, momentum perbaikan tetap terjaga. Karena aktivitas bisnis tetap bisa berjalan dengan protokol covid-19 pada era PSBB,” ungkapnya.

Hal itu dibuktikan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah yang menguat Senin (14/9) pagi. Saat pembukaan perdagangan, IHSG bergerak di level 5.060,2. Kemudian, tidak berapa lama melejit sebesar 0,86% menjadi di leve; 5.1189,0.

Berita Terkait:  Teknologi Pangan Dibutuhkan untuk Masa Depan

Demikian nilai tukar rupiah yang dibuka menguat 35 poin atau 0,24% menjadi Rp14.855 per dolar Amerika Serikat (AS). Nilai itu naik dari posisi sebelumnya sebesar Rp14.890 per dolar AS.

Selanjutnya, Iskandar mengatakan pasar saham dan keuangan sempat terjun bebas akibat pengumuman mendadak dari Pemprov DKI Jakarta. Menurutnya, informasi terkait PSBB disampaikan tidak secara utuh.

“Kemarin sebenarnya lebih disebabkan announce effect. Khususnya terhadap rem mendadak dan disebutkan rumah sakit kolaps, yang sebenarnya tidak seperti itu. Sentimen negatif lebih karena komunikasi PSBB yang kurang proper,” pungkas Iskandar.

Related Articles

Tinggalkan Komentar

Stay Connected

0FansSuka
24PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

%d blogger menyukai ini: