PAMEKASAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pemakasan Ali Masykur mendorong Polres Pamekasan segera melakukan pemeriksaan kepada Bupati Pamekasan Badrut Tamam dalam kasus Kota Cinema Mall (KCM).
Pemeriksaan itu dilakukan guna menindaklanjuti adanya unsur pencatutan terhadap pimpinan Aliansi Ulama Madura (AUMA) KH. Ali Karrar Sinhaji. Bupati Bandrut Tamam, menurut Ali Masykur, adalah orang yang paling bertanggung jawab atas polemik KCM tersebut.
“Seharusnya Polisi segera periksa Badrut Tamam. Selalu Bupati yang bertanggung jawab di Kabupaten Pamekasan dan Dinas terkait,” kata Ali Masykur di Pamekasan, Senin (31/8/2020).
Ali Masykur menambahkan, sebagai orang paling bertanggungjawab, Badrut Tamam harusnya membela kepentingan ulama. Apalagi sejak dalam prosesnya, sejumlah ulama di Kota Gerbang Salam ini menentang adanya KCM tersebut.
“Seharusnya Bupati lebih membela aspirasi ulama daripada membela pengusaha yang mau menodai citra baik Gerbang Salam Kabupaten Pamekasan,” jelas dia.
“Karena melihat risalah dari awal, KCM itu adalah satu hal yang sangat ditentang para ulama Pamekasan tetapi tetap dipaksakan,” tandas dia.
Sebagai informasi, sejumlah ulama dan habaib di Madura melaporkan Bupati Pamekasan Badrut Taman dan pihak pengelola Kota Cinema Mall (KCM) ke Polres Pamekasan lantaran kedapatan mencatut nama pimpinan Aliansi Ulama Madura (AUMA) KH. Ali Karrar Sinhaji. (*)